Showing posts with label Reflection; Sepak Bola. Show all posts
Showing posts with label Reflection; Sepak Bola. Show all posts

Tuesday, June 25, 2013

Berjaga Demi Selecao

Saya menikmati pertandingan sepak bola antara Brasil dan Meksiko di warung ini. Keadaan Sunyi, tapi hati menari. Apa rasa ini berlebihan? Tidak.

Sebenarnya, pada malam sebelum laga dua tim ini, pemilik warung  Tomyam Wan Corner menegaskan bahwa pertemuan dua tim hebat akan disiarkan jam 3 pagi. Saya pun mengangguk senang. Sayangnya, saya tidak memastikan saluran yang menyiarkan laga ini, sehingga ketika saya membuka Astro 801, siaran langsung Jepang vs Italia membuyarkan impian.

Untungnya, kawan karib saya, Fauzi Hussien, mengirim sms pendek, Neymar bermain kasar. Serta merta, saya bertanya, saluran mana? jawabannya, 816, 834. Serta merta saya memburu dengan memenjet tombol, malangnya, saya tidak berlangganan. Untungnya, kedai ini menghidupkan televisi. Ada 4 orang mahasiswa asal Kelantan yang juga menikmati perlawanan untuk menentukan tempat pertama grup. Apa pun, tendangan bebas Neymar yang membobol jala gawang lawan begitu menakjubkan. 

Wednesday, June 16, 2010

Penafsir Permainan

Ketika pemahaman kita terhadap materi permainan terbatas, hanya keyakinan dan harapan menyembul kuat. Siapapun yang menghadapi keadaan seperti ini akan berharap yang sama. Tim Thailand di bawah 15 tahun berhadapan dengan Villa 2000 Indonesia. Saya pun melemparkan pandangan mata, tak hanya ke arena, namun juga ke sekeliling. Terus terang, saya terpana dengan semangat Wiwik yang tampak berlari kencang dan terpendar semangat di wajahnya. Tak hanya itu, salah seorang official tim asal Tangerang ini selalu berteriak dari pinggir lapangan, memberikan instruksi agar para pemain mengikuti arahannya. Sementara, Pak Asir Siregar, ketua tim tampak tenang, tak satupun kata keluar.

Menunggu Giliran


Hidup itu menunggu giliran.

Musuh dalam Cermin


Meskipun musuh tampak jelas di seberang, sosok 'yang perlu' dihadapi adalah lawan yang bersemayam dalam diri.

Thursday, June 10, 2010

Sukarelawan

Petugas medis ini acapkali tak diliput dalam sebuah pertandingan. Saya menerakannya agar mereka mendapatkan tempat untuk diceritakan hingga tuntas.

Wartawan Bola

Di balik pertandingan olahraga, selalu ada kuli tinta. Mas Helmy dengan tekun mengikuti jalannya permainan. Beliau adalah wartawan dari KOMPAS. Selain koran dari Jalan Palmerah ini, ada lagi tabloid Bola, Mas Yosia, yang turut merekam jejak tim Villa 2000 menuju Old Trafford, Inggeris.

Rehat Sejenak

Dua pekerja berhenti sejenak untuk menonton permainan sepak bola. Bekerja dan beristirahat memang perlu.

  Pengakuan pengaruh luar terhadap identitas dapat melonggarkan batas. Betapa lancung menegaskan jati diri seraya menutup diri sementara tan...