Sunday, July 20, 2025

Panopticon dan Foto Kita

Media menyunting realitas dengan "membingkai" pengalaman yang dilalui sebagai sebuah kisah atau gambar yang terpadu. 

Bukankah bingkai foto kita di media sosial telah diedit? Mungkinkah ia menyodorkan apa adanya? Kata buku ini, tidak. Ia ingin hadir sesuai dengan apa yang ingin dilihat oleh orang lain.

Oh ya, lagu latar ini pertama kali saya dengar kala belajar bahasa Inggris pada Rob Baedeker di Pondok Annuqayah. Kami memerisa bahasa asing melalui nyanyian. Seronok!

 

No comments:

Mengubah Hidup dengan Jalan Kaki

Inilah buku yang menggedor dan mengguncang. Berbeda dengan dua bacaan sebelumnya, Climbing : Philosophy for Everyone dan Food Philosophy: E...