Thursday, August 28, 2025

Sarapan


 Seusai mengikuti pengajian kitab Syarh al-Hikam di musala Riyadhushshalihin, saya menikmati sayur pari dan mendoan. 

Tadi, Pak Kiai mengulas tentang istikamah. Kata orang bijak kebiasaan rutin itu adalah wajah kita sebenarnya. Panggung adalah pentas kita memoles diri agar tampak gah. Beranda media sosial adalah ruang pamer kita, tak pelak, kata dan foto dipilih yang terbaik. 

Untuk itu, mari sisakan diri agar tak semua tumpah ke sini. Algoritma tak dapat membaca kita. Kita hanya berbagi cerita musik, bacaan, dan pengalaman untuk merasa cukup dgn apa yang kita lalui, bukan menunjukkan apa yang bisa lakukan, dan orang lain tidak. 

Bila saya menikmati Dream On Aerosmith, maka Mas Apoy mendengar nyanyian lain sbg pilihan. Kita tak harus sama, tapi usah saling mengusik. Kami berdua merayakan kebedaan, bahkan dalam banyak hal, tetapi merasakan kedekatan karena pondasi pemikirannya adalah kearifan.

No comments:

Sarapan

 Seusai mengikuti pengajian kitab Syarh al-Hikam di musala Riyadhushshalihin, saya menikmati sayur pari dan mendoan.  Tadi, Pak Kiai mengula...