Dulu saya KKN di Batur, yang berada di ketinggian. Dengan motor beat, saya bisa menyentuh dusun tempat kami berbakti. Mungkin, dengan trail, saya bisa sampai ke Tanah Merah lebih mudah. Kata kadusnya, mengapa stunting? Akses.
Menariknya, toko di sekitar dusun menjual es krim Walls, Wings, Aice, dll. Wah, berapa uang jajannya? Kini, kapitalisme merangsek hingga ke pelosok. Tentu, orang tua akan merogoh kantong lebih dalam untuk memenuhi jajan anaknya.
Kami mengelola pakan ternak dari limbah. Warga lokal dapat mengambil manfaat karena bisa memanfaatkannya tanpa harus merumput setiap hari.
No comments:
Post a Comment