Monday, August 14, 2006

Fatimah Chen Chen

Novel ini membuat saya sesak, haru dan mengguncang. Sebuah alur yang menghentak batin. Jika ia mampu menggerakkan saya setelah membaca, semoga ini akan terus berlanjut. Namun, saya harus mengembalikannya, sebab ia novel penting dan bisa dibaca banyak orang. Semoga!

Karya yang ditulis oleh Motinggo Busye ini dipuji banyak pengamat sastera. Meskipun, itu tidak terlalu mempengaruhi saya dalam mengambil sikap. Saya mempunyai cara sendiri membaca sebuah karya.

Mungkin, harapan saya adalah berbagi dengan teman-teman untuk turut membacanya. Dari sini, penikmat novel ini akan saling menceritakan pengalamannya.

No comments:

Mahasantri dan Calon Ulama

Seusai presentasi, Ust Bahaudin berfoto bersama. Mahasantri Ma'had Aly Ath-Thalibin Al-Anwar Rembang tergambar membawakan fikih tasawuf ...