Tetapi, kala itu kami tidak mengumumkan agar sekolah tersebut ditutup dan menyeru pada khalayak untuk tidak belajar di lembaga serupa. Apalagi, kami mengaitkan dengan partai politik yang menaunginya. Boleh jadi, orang itu saja yang tidak dewasa dan matang.
Kini, Biyya memakai jilbab ke sekolah. Dulu, ia menggunakannya di UUM IS atas pilihan sendiri tatkala duduk di kelas 4. Kami pun terkejut. Mengapa? Kata guru agamanya, pahala akan didapat dengan menutup aurat. Do you know what "pahala" is? Something good from God.
Kami tidak perlu drama soal ini. Kesadaran beragama itu muncul dari prilaku sehari-hari dalam bentuk peduli, hormat, dan "welas asih". Tuhan tidak menciptakan kita dalam keadaan memakai pakaian.
No comments:
Post a Comment