Saya mengikuti bedah buku Pena Emas untuk Kertas Kehidupan alm Rafiuddin Munis Tamar untuk memenuhi perintah Mas Abdurrahman Wahid dan merayakan kehadiran alumnus NJ, Mas Muhammad Ridwan, yang merupakan teman satu kamar di pondok dan satu kos di Jogja dari almarhum.
Dari sini, kami berbincang dgn Mas Memet dan Paman Faridl Rusydie di lantai dua NJ Mart. Tahu apa yang bahas? Dunia klenik. Sebagai penganut hadharah al-'aql, saya masih percaya pada keajaiban.
No comments:
Post a Comment