Siapa tuh dosen? Bukan nama orang, Bé, tukas si Doel. Bagi kita, tugas pengajar adalah menemukan obyek kajian bersama mahasiswa untuk dirumuskan bersama. Kesetaraan ini melempangkan untuk melahirkan kesepakatan.
Ia juga menegaskan sikapnya melalui tulisan. Meskipun hidup dalam komunitas "kompolan", ia bertindak kosmopolitan, menerima kehadiran liyan. Tulisan pendek ini adalah satunya: https://gusdurian.net/2020/08/29/ateis-pagan-dan-saleh/. Eh, siapa saleh itu?
Thursday, January 23, 2025
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Mahasantri dan Calon Ulama
Seusai presentasi, Ust Bahaudin berfoto bersama. Mahasantri Ma'had Aly Ath-Thalibin Al-Anwar Rembang tergambar membawakan fikih tasawuf ...
-
Semalam, kami berlatih menyanyikan lagu daerah, Apuse Kokondao Papua dan Ampar-Ampar Pisang dari Kalimantan. Ibu Yunita, mahasiswa PhD Musik...
-
Semalam takbir berkumandang. Hari ini, kami bersama ibu, saudara, dan warga menunaikan salat Idulfitri di masjid Langgundhi. Setelah pelanta...
-
Saya membawa buku Philosophy for Dummies untuk coba mengenalkan anak pada filsafat. Biyya tampak bersemangat tatkala pertama kali mendapatka...
No comments:
Post a Comment