Monday, March 13, 2006
Wirkunggesschichte atawa Sejarah Efektif
istilah ini diajukan oleh Gadamer untuk merumuskan sebuah pemahaman yang bergerak bolak-balik antara masa lalu dan masa kini. Tentu saja, ini menabrak asumsi bahwa kita bisa memaham teks masa lalu secara objektif, apa adanya. Masa kini adalah subjektivitas kita yang tak dapat dielakkan. Meskipun, berupaya keras menghadirkan masa lalu, tetapi kejadian lampau itu telah banyak kehilangan, hanya dekonstruksi yang memungkinkan ia hadir kembali.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Adab dan Ilmu
Sebelum mengaji kitab Syarh al-Hikam , saya membuat status dengan mengutip kalimat untuk menggagit sebuah ayat (sebutan kalimat di negara te...

-
Semalam, kami berlatih menyanyikan lagu daerah, Apuse Kokondao Papua dan Ampar-Ampar Pisang dari Kalimantan. Ibu Yunita, mahasiswa PhD Musik...
-
Ke negeri Temasek, kami menikmati nasi padang. Kala itu, tidak ada poster produk Minang asli. Pertama saya mengudap menu negeri Pagaruyung ...
-
Kata dalam judul sering didengar di tahun baru. Orang jiran menyebutnya azam. Anda bisa menyebutnya tekad. Buku ini menandai sebagian dari ...
No comments:
Post a Comment