Mungkin sekali waktu, kita hanya perlu menikmati perjalanan kita sendiri. Biarlah yang ada di depan bertarung dengan kehendak sendiri. Dengan daya yang ada pada kita, setiap langkah adalah ikhtiar untuk membuat nyaman tubuh dan pikiran kita sendiri. Kadang tebersit, kita hanya ingin mengejar dan mengejar harapan, sehingga melupakan apa yang sedang digenggam.
Setiap orang hakikatnya mengurus hidupnya sendiri. Bahkan dalam kebersamaan, masing-masing sedang memperbesar kenikmatan yang bisa diraup sebanyak mungkin. Namun, pertemuan itu bisa dijadikan cara agar satu sama lain saling berbagi untuk mewujudkan kegembiraan tanpa harus mengorbankan orang lain. Namun drama hidup kadang berjalan di luar keinginan, ada yang merasa nyaman ketika korban berjatuhan.
No comments:
Post a Comment