Wednesday, June 29, 2022

Jalan Buku

Seorang pembeli membreri tahu di grup WA bahwa buku telah sampai ke alamat. Lalu, ada anggota lain juga memesan karya ini. Alamak! Ia berasal dari Yogyakarta, tempat naskah ini diterbitkan. Malah berkat promosi di Facebook, seorang teman juga meminta untuk dikirimkan ke alamatnya di Sulawesi, meskipun yang bersangkutan masih berada di Turkiye. 

Dua buku terakhir yang akan diposkan akan membuat Zumi senang karena ia akan membayangkan dapat upah membeli kudapan ringan di Basmalah. Semoga Biyya juga masih mau untuk diajak ke kantor ekspedisi JNE. Hitung-hitung, keduanya mengisi waktu liburan panjang. 

Dalam pengantar, saya membubuhkan ingatan bahwa Biyya lahir merupakan berkah karena bahan buku ini berasal dari disertasi yagn diujikan tak lama setelah penyuka Toto Chan ini melihat dunia untuk pertama kalinya. Nah, cangkir itu adalah buah tangan dari mahasiswa, yang mengingatkan saya pada kampung halaman dan warung kopi yang ada di sekitarnya dulu. 

No comments:

Majemuk

Selama abad kelima, orang-orang Yunani menyadari bahwa hukum dan adat istiadat beranekaragam dari satu masyarakat ke yang lain, serta satu t...