Dulu, kami sama-sama kuliah di USM. Semalam, saya dan Pak Nasir meneguk cappucino di warung kopi kampus. Kata dosen UIN Arrraniry ini, universitasnya mengirim mahasiswa untuk mengikuti program pertukaran pelajar bersama UNIMAS dan UNAIR di UUM.
Sebagai bahan obrolan, saya sengaja membawa novel "Laut Bercerita" Leila S. Chudori. Maklum, lulusan sastra tersebut pemerhati karya fiksi yang cermat. Namun demikian, kami pun juga bicara soal hiruk-pikuk dunia dan seisinya, semisal politik lokal Aceh, biaya hidup era Jokowi, psikologi sufi, dll.
Wednesday, July 20, 2022
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Majemuk
Selama abad kelima, orang-orang Yunani menyadari bahwa hukum dan adat istiadat beranekaragam dari satu masyarakat ke yang lain, serta satu t...
-
Semalam, kami berlatih menyanyikan lagu daerah, Apuse Kokondao Papua dan Ampar-Ampar Pisang dari Kalimantan. Ibu Yunita, mahasiswa PhD Musik...
-
Semalam takbir berkumandang. Hari ini, kami bersama ibu, saudara, dan warga menunaikan salat Idulfitri di masjid Langgundhi. Setelah pelanta...
-
Saya membawa buku Philosophy for Dummies untuk coba mengenalkan anak pada filsafat. Biyya tampak bersemangat tatkala pertama kali mendapatka...
No comments:
Post a Comment