Thursday, April 04, 2024

Puasa [24]


Hari ini, kami akan menikmati nasi Biryani untuk berbuka. Dulu, tatkala tinggal di Kedah, kami membelinya di warung India Jitra setiap Jum'at. Namun, kami tidak menambahkan kacang mete atau di sana disebut dengan kacang gajus.

Ternyata, rasanya sungguh menyelerakan. Apalagi, sebelum mengunyah, kami telah meletakkan telepon genggam masing-masing dan hanya fokus pada butiran nasi dan percakapan.

Setidaknya, kebiasaan untuk tidak memeriksa layar telepon setiap kali makan, kami memiliki ruang untuk berbagi tanpa harus direcoki dengan media sosial. Inilah berkah puasa bagi kami, makan bersama dan ngobrol serta tidak terbelenggu dengan mesin.

No comments:

Ruang Baca

Saya meletakkan pesan Pak Musa Asy'arie di loteng, tempat kami menyimpan buku. Berjuang dari Pinggir adalah salah satu karya beliau yan...