Sunday, July 27, 2025

Dulu dan Kini

30 September 2015

Di sini, dulu saya terbangun tengah malam. Aha, X menjadi ruang untuk berkongsi cerita. 

Tape radio hitam itu memutar banyak lagu. Sekarang pun saya melakukan hal yang sama. Nyanyian Jiwang 90-an memantik pikir, apa pengungkapan dari tekanan itu membuat kita lebih nyaman? 

Hannah Arndt memang pernah berujar kita lega bila mengekspresikan gelegak. Tetapi di negeri ini, sebuah lukisan ditafsir normatif. Kita sering berlindung di balik sopan santun untuk membungkam kebedaan.

 

No comments:

Sore yang Hilang

Dulu, pada 2016, kami duduk bercengkerama. Kini, masing-masing sudah memiliki telepon pintar. Keasyikan ngobrol mulai hilang. Untuk itu, ...